Lima OPD di Yapen Pimpinan Definitif Masih Kosong

MEPAGO.CO, SERUI – MESKIPUN pelantikan pejabat di lingkungan pemerintah kabupaten kepulauan Yapen sudah dilakukan pekan lalu, yang dipimpin langsung Bupati Tonny Tesar, S.Sos. Usai itu, baru penyerahan DPA tahun anggaran 2021 dilakukan.

Namun demikian, masih menyisahkan 5 organisasi perangkat daerah (OPD) belum memiliki pimpinan yang definitif alias kosong. Kelima OPD adalah dinas pertanian, dinas lingkungan hidup, BKSDA, dinas perpustakaan dan kearsipan daerah dan Satuan Polisi Pamong Praja.

Sementara itu, 4 kursi pimpinan OPD sudah dijabatĀ  sebagai Pelaksana Tugas (Plt) yaitu sebelumnya Ir. Wahyudi Irianto sebagai Plt. Kadis Pertanian memiliki jabatan baru sebagai Asisten Administrasi Umum kemudian merangkap jabatan sebagai Plt. Kadis pertanian, Sekretaris BKSDA Inawiah, S.Sos merangkap Plt. Kepala BKSDA, H. Tanawani, S.Pd Plt. Kepala Satpol PP, Dehalarawani Rerey Plt. Kepala dinas perpustakaan dan kearsipan daerah.

Suasana pelantikan para pejabat di lingkup Yapen, pekan lalu. (Foto: Dok/Mepago)

Sedangkan Kadis Lingkungan Hidup Maria Tanawani, S.Si, M.Kes menduduki jabatan baru sebagai Kepala dinas pemberdayaan perempuan dan keluarga berencana, sehingga jabatan yang ditinggalkan Maria Tanawani sementara kosong.

Disamping, 5 pimpinan definitif OPD yang masih kosong, 1 tenaga staf ahli bupati dan 1 tenaga Asisten Setda Yapen akan kembali kosong. Seiring Staf Ahli Bupati bidang ekonomi, keuangan dan pembangunan Yohannes Ken Renmaur, AP, MSi mendapat jabatan baru sebagai Kadis penanaman modal dan pelayanan terpadu satu pintu, sedangkan Asisten II Setda bidang perekonomian Gokman Simbolon, SH karena sudah pensiun.

Seiring, kekosongan 5 pimpinan Definitif di OPD dan 2 pejabat teras di lingkup Yapen, maka kesempatan para pejabat di daerah ini untuk menduduki jabatan tersebut, kini masih terbuka. Lantas, apakah jabatan tersebut akan dilelang Pemkab setempat melalui BKSDA, semua kebijakan berada di tangan Bupati.

Lantas, apakah lelang terbuka dan penunjukkan langsung akan terjadi, semua tergantung kebijakan Bupati!. (***)

 

Editor: Jery Sinambela

 

 

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *