MEPAGO.CO.TIMIKA – Sebanyak 18 nomor laga tarung Cabor Tarung Derajat pada PON XX Papua Tahun 2021 telah dipertandingkan di venue Graha Eme Neme Yauware, hari, Sabtu 9 Oktober 2021.
Dari 18 nomor ini, 13 merupakan laga seni gerak kategori putra sementara 5 laga lainnya merupakan laga seni gerak puteri. Sama seperti hari pertama, Jumat (8/10) kemarin, ada pertandingan yang harus dihentikan karena ada atlet yang terluka pada saat menjajal pertandingan.
Bahkan ada petarung berdarah cukup deras sehingga wasit haru menghentikan pertandingan. Pertandingan dihentikan agar atlet mendapatkan perawatan medis. Jika medis mengizinkan maka atlet dapat melanjutkan kembali pertanding tersebut.
Technical Delegate H Noves membenarkan hal tersebut. Menurutnya, pertandingan dihentikan karena ada beberapa kendala. “Selain luka, ada juga yang dihentikan karena dianggap sudah tidak siap dan tidak layak bertarung. Ada juga dihentikan karena setelah dihitung sampai sepuluh, dia tidak bisa melanjutkan pertandingan,” katanya.
Walau demikian, kondisi semua atlet hingga selesai pertandingan dalam keadaan baik. Tidak ada yang mengalami luka serius atau cedera parah. “Semua baik-baik saja. Tidak ada yang harus dirawat intensif,” jelasnya.
dr Wahyuni Ristiyana Homan SPKo juga membenarkan bahwa ada tiga atlet yang cedera namun tidak berat. Akibat pukulan atau tendangan, ada yang mimisan, nyeri bahu dan merakan sakit di jari-jari tangan. “Semua kondisi baik jadi yang menang mereka masih bisa melanjutkan pertandingan sementara yang kalah sudah tidak lagi,”imbuhnya.
Sementara itu, 10 nomor laga tarung akan dipertandingkan pada babak semifinal, Minggu (10/10) besok.
Technical Delegate Tarung Derajat PON XX Papua, H Noves Narayana, mengatakan pertandingan semifinal pada hari pertama dilakukan Minggu siang. “Kita akan mulai sekitar jam 13.00 WIT karena menghormati ibadah hari minggu. Ditargetkan selesai sampai jam 16.00 WIT. Jumlah pertandingan di hari pertama semifinal adalah 10 partai,” ujarnya.
Mengenai penonton di Venue Tarung Derajat, H Noves menyampaikan pihaknya sangat gembira banyaknya antusias yang dicurahkan terhadap Cabor tersebut. Namun pihaknya meminta maaf atas keterbatasan kursi penonton yang tersedia. Hal itu lantaran adanya aturan penerapan protokol kesehatan penanganan Covid-19. “Sudah diatur tidak bisa memasukkan semua (masyarakat) penonton. Padahal sudah ada dua tribun. Ternyata masih kurang,” terangnya.
Ia menghimbau, jika masyarakat hendak menonton laga semifinal pada Minggu ini, harus datang tepat waktu. “Apalagi kalau break (jeda) pertandingan disini ada penyemprotan desinfektan. Karena kita sangat berhati-hati sekali mengenai pandemi,” tegasnya.
Sementara itu, salah satu atlet asal Aceh yang berlaga di kelas 75-80 Kg, Ifrahan Muawal mengatakan ia senang karena mendapat tiket ke babak selanjutnya. Ia optimis karena persiapan yang ia lakukan guna menghadapi PON sangatlah maksimal sehingga ia menargetkan emas pada PON ini. “Target saya berikan dan dapat yang terbaik supaya bisa membuat masyarakat saya bangga,” ucapnya.
Ifrahan pada laga ini siang tadi melawan Cahyo Harjo Prakoso dari Jawa Timur. Ia menilai lawannya cukup berat. Apalagi yang bersangkutan adalah juara bertahan di kelas berat.
“Saya berterima kasih kepada keluarga yang telah mendoakan saya. Untuk teman-teman saya juga demikian. Saya harap kami semua tetap semangat karena kita sudah datang jauh ke Papua,” tutup Ifrahan.
Berikut adalah hasil pertandingan di hari kedua babak penyisihan kategoru putra dalam laga Tarung Derajat:
- I Made Aribawa (Bali) vs Bima Putra Pamungkas (Jawa Timur) pertandingan dihentikan untuk kemenangan Bali.
- Raihan Al Farizy (Kalimantan Barat) unggul 3-0 atas lawannya, Yandinus Kalolik (Papua).
- Deni Ilham Pamungkas (Aceh) unggul 3-0 atas Fidri Syahrir Hermadi (DKI Jakarta).
- Haiqal Sofie Ied Sanga (DKI Jakarta) unggul 2-1 atas Nuggy Rezzaindi Yoansa (Jawa Timur).
- Murdani (Nusa Tenggara Barat) kalah 1-2 atas Muhammad Khadafi (Aceh).
- Kusuma Adi Prasetyo (Jawa Barat) kalah OHT atas Nikolaus Toni Sega (Kalimantan Timur).
- Abidin (Banten) kalah 0-3 atas Wilbrodus Rahayan (DI Yogyakarta).
- Dedi Iswari (Nusa Tenggara Barat) menang 3-0 atas Syadan Fadhilah Ahmad (Kalimantan Barat).
- Andre Surya (Bali) menang WHT atas Gabriel Sadewa (Papua).
- Ari Antoni (Jambi) kalah diskualifikasi saat melawan Kurniawan (NTB).
- Ifrahan Muawal (Aceh) menang 3-0 atas Cahyo Harjo Prakoso (Jawa Timur).
- Jors Yefrison Sanga (Nusa Tenggara Timur) kalah 0-3 atas Eko Yusuf Sodik Putra (Jawa Barat). (Humas PPM/Rachmat Julaini, Aprina Lestari Hutapea dan Ronald Renwarin)
Editor : Robin Sinambela