Uncategorized

Tinggal Tunggu SK DPP Partai Demokrat Pusat

Selangkah Lagi MUSCAB Demokrat Papua Akan Digelar di Lima Wilayah Adat

MEPAGO.CO.JAYAPURA- Meski belum ada SK resmi DPP Partai Demokrat pelaksanaan Muscab DPC Partai Demokrat Kabupaten/Kota Se-Papua. Tapi DPD Demokrat Papua sudah siap menggelar Muscab di lima wilayah adat. Bahkan Panitia Muscab sudah dibentuk sejak tahun tahun 2019, tapi karena kesibukan ditambah masa covid -19 2020 tahun lalu sehingga Muscab tidak bisa diselenggarakan.

‘’Kita sudah siap 90 persen. Kita tinggal menunggu SK DPP Partai Demokrat Pusat. Jadi kapanpun SK turun, kita sudah siap, tidak ada masalah lagi. Muscab juga akan kita laksanakan di 5 wilayah adat dianataranya adat Animha digelar di Merauke, Tabi di Kota Jayapura, La Pago di Wamena, Mee Pago di Timika dan Saereri di Serui,’’ ungkap Plt. Sekretaris DPD Partai Demokrat Papua Boy Markus Dawir, SP, didampingi Ketua Panitia Muscab dan Musda Usman G Wanimbo, SE, MSi kepada wartawan usai pemberkatan Kantor Sekretariat Panitia Muscab dan Musda DPD Partai Demokrat Papua di Bucen, Kelurahan Entrop, Distrik Jayapura Selatan, Kota Jayapura, Sabtu 20 Februari 2021.

Demikian juga kata Boy, dalam waktu dekat pihaknya akan melaksanakan verifikasi dokumen kepengurusan baik di tingkat DPC maupun di DPAC dari 29 DPC yang ada di Papua. “ Saya minta semua DPC mulai hari ini Siaga I, untuk bersama sama merapikan seluruh SK-SK partai kita, untuk menata kelembagaan partai kearah. Kita ingin menata administrasi yang lebih baik,” imbuhnya.

RAKOR PENGUATAN

Sementara ditempat sama, Usman G Wanimbo mengatakan rencana awal Muscab DPC Partai Demokrat digelar serentak di Kota Jayapura, tapi dengan pertimbangan pandemi Covid-19, sehingga dilaksanakan per wilayah adat di Papua.

Selain Muscab, pihaknya juga merencanakan menggelar rapat koordinasi (rakor) penguatan kapasitas kader Partai Demokrat di Jayapura pada tanggal 24-26 Pebruari 2021 mendatang. ‘’Dalam Rakor ini kita hadirkan semua kader-kader Partai Demokrat yang duduk di DPRD Kabupaten/Kota, DPR Papua dan DPR RI,’’ ujar Usman.

Dikatakan Usman yang juga selaku Bupati Tolikara itu bahwa anggota DPRD Kabupaten/Kota, DPR Papua dan DPR RI merupakan mesin-mesin politik. Tentua untuk menggerakan roda organisasi partai. Mereka  punya kemampuan dan diharapkan membesarkan partai kedepan,” katanya. (***)

Editor : Robin Sinambela

Anda mungkin juga suka...

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *