Daniello F.E. Wonatorey, S.Hut. (Ft: Tamrin/mepago.co)
WAROPEN | MEPAGO.CO — Kepala UPTD KPH Unit XVII Waropen, Daniello F.E. Wonatorey, S.Hut, memberikan apresiasi kepada para peserta pelatihan teknik budidaya dan inokulasi gaharu yang berasal dari berbagai daerah di Papua. Kegiatan yang diselenggarakan oleh UPTD KPH Unit XVII Waropen ini diikuti oleh kelompok tani gaharu dari Sorong Selatan, Boven Digoel, Sarmi, Wapoga, serta Urfas Waren.
Dalam laporannya, Daniello menyampaikan terima kasih kepada para narasumber, yakni Prof. Dr. Ir. Maman Turjaman, DEA dan Sugeng Santoso dari Chair of the National Committee of the Man and Biosphere – UNESCO Indonesia Focal Point, BRIN. Ia berharap para peserta dapat mengikuti pelatihan dengan sungguh-sungguh demi kemajuan pengelolaan gaharu di Papua.
“Melalui pelatihan ini, kami ingin meningkatkan kapasitas para petani agar budidaya gaharu dapat dilakukan secara berkelanjutan dan memberikan nilai ekonomi yang lebih baik,” ujarnya.
Daniello juga menjelaskan bahwa pengembangan tanaman gaharu di Kabupaten Waropen telah berjalan di beberapa wilayah, di antaranya Distrik Wapoga seluas sekitar 40 hektare dan Urfas Waren seluas 10 hektare. Meski masih terdapat kendala dalam menjangkau wilayah timur, pihaknya berkomitmen untuk terus memperluas pembinaan agar animo petani gaharu di wilayah timur dapat terakomodir dan terdaftar secara resmi.
Pelatihan tersebut dibuka oleh Bupati Waropen F.X. Mote melalui Asisten III Setda Waropen, Dintje Naomi Ubei, S.H., M.H., bertempat di Gedung Serbaguna GKI Filadelfia Nonomi.
Penulis: Tamrin Sinambela
Editor: Tamrin Sinambela
