SERUI | MEPAGO,CO – Hari ini, masyarakat Papua dengan penuh sukacita memperingati 170 tahun Hari Pekabaran Injil (HPI) di Tanah Papua. Peristiwa bersejarah ini bermula pada 5 Februari 1855, saat para misionaris tiba di Pulau Mansinam untuk menyebarkan kabar keselamatan. Peringatan HPI tidak hanya menjadi ajang mengenang masa lalu, tetapi juga sebagai refleksi perjalanan iman dan pertumbuhan rohani masyarakat Papua yang telah berlangsung selama hampir dua abad.
Mengusung tema “Keselamatan Telah Berlangsung Bagi Suku-Suku Bangsa di Tanah Papua” yang diambil dari Roma 11:11b, perayaan tahun ini menegaskan bahwa kasih dan keselamatan Tuhan terus bekerja di tengah masyarakat Papua. Tema ini merefleksikan bagaimana Injil telah meresap ke dalam kehidupan berbagai suku di Tanah Papua, membawa transformasi tidak hanya dalam aspek rohani, tetapi juga dalam kehidupan sosial, budaya, dan pembangunan masyarakat.
Dalam kesempatan ini, Tonny Tesar, S.Sos, Anggota DPR RI dari Fraksi NasDem untuk Daerah Pemilihan Papua periode 2024-2029, turut menyampaikan ucapan selamat dan harapannya. Ia memberikan apresiasi yang tinggi kepada seluruh masyarakat Papua yang terus memegang teguh dan melestarikan nilai-nilai Injil dalam kehidupan sehari-hari.
“Pekabaran Injil di Tanah Papua telah menjadi terang yang membimbing kita semua. Melalui peringatan ini, kita diajak untuk terus menanamkan nilai-nilai kasih, perdamaian, dan keadilan di tengah masyarakat. Saya berharap, semangat Injil ini tetap hidup dalam hati setiap orang Papua, memperkuat iman sekaligus mendorong terciptanya pembangunan yang berkeadilan dan berkelanjutan di tanah ini,” ujar Tonny Tesar.
Perayaan HPI ke-170 tahun ini diwarnai dengan berbagai kegiatan rohani, mulai dari kebaktian bersama, seminar keagamaan, hingga pawai budaya yang menampilkan kekayaan tradisi dari berbagai suku di Papua. Berbagai denominasi gereja turut ambil bagian dalam perayaan ini, menunjukkan kebersamaan dalam iman dan harmoni di tengah keberagaman budaya.
Hari Pekabaran Injil ke-170 ini menjadi momentum untuk memperkuat persatuan dan semangat gotong royong di Tanah Papua. Semoga damai sejahtera Kristus senantiasa menyertai setiap langkah masyarakat Papua menuju masa depan yang penuh harapan dan kemajuan.
Editor: Tamrin Sinambela
