Bupati F.X. Mote didampingi Wakil Bupati Yowel Boari saat menggunting pita sebagai tanda pembukaan selubung papan nama pada peresmian pasar darurat sementara, Senin, 26 Mei 2025. (Ft: Tamrin/mepago.co)
WAROPEN | MEPAGO.CO –Hampir dua bulan pascakebakaran hebat yang melanda Pasar Urei Faisei, Pemerintah Kabupaten Waropen akhirnya meresmikan penggunaan pasar darurat pengganti pada Senin (26/5/2025). Peresmian dilakukan langsung oleh Bupati Drs. Fransiskus Xaverius Mote, M.Si, didampingi Wakil Bupati Yowel Boari, ditandai pengguntingan pita menandai pembukaan resmi yang dilanjutkan dengan penyingkapan selubung papan nama.
Kebakaran yang terjadi pada 27 Maret 2025 lalu menghanguskan seluruh area pasar dan berdampak pada 110 kepala keluarga atau sekitar 251 jiwa. Menanggapi hal tersebut, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Waropen bergerak cepat membangun pasar darurat.
Plt. Kepala BPBD Waropen, Damarce Maniburi, dalam laporannya menjelaskan bahwa pasar darurat terdiri atas 64 unit los, dilengkapi dengan lapak dan area khusus untuk penjualan ikan. Pembangunan ini dibiayai melalui anggaran sebesar Rp1 miliar.
Penempatan pedagang diatur melalui sistem undian guna menjamin keadilan dan transparansi. Mekanisme ini mendapat sambutan positif dari para pedagang yang menjadi korban kebakaran.
Turut hadir dalam peresmian tersebut Kapolres Waropen AKBP Iip Syarif Hidayat, S.H., Danramil 1709-03/Waropen Mayor Inf Marselus Worabai, Penjabat Sekda, staf ahli Bupati, para asisten Setda, pimpinan OPD, Bupati Waropen periode pertama Drs. Ones J. Ramandei, M.Si, anggota Majelis Rakyat Papua (MRP), tokoh adat, serta masyarakat setempat.
Dalam sambutannya, Bupati F.X. Mote menegaskan komitmen pemerintah untuk melindungi rakyat, terutama saat menghadapi situasi darurat. Ia juga mengingatkan bahwa kawasan pasar rawan kebakaran, sehingga seluruh pihak diminta untuk selalu waspada dan menjaga ketertiban.
“Pasar ini bukan tempat menginap, tetapi tempat untuk berdagang. Saya minta keamanan tetap dijaga oleh aparat, didukung para tokoh masyarakat,” ujar Bupati.
Usai peresmian, Bupati dan Wakil Bupati bersama Kapolres, Danramil, dan para pimpinan OPD meninjau langsung setiap sudut pasar darurat guna memastikan fasilitas siap digunakan secara optimal.
Penulis: Tamrin Sinambela
Editor: Tamrin Sinambela