Kombes Pol Drs. Ahmad Musthofa Kamal, SH, Penanggung Jawab Keamanan pertandingan Cabor Binaraga, Angkat Besi dan Angkat Berat.(Tamrin Sinambela)
MEPAGO,CO.JAYAPURA – Sebanyak tiga (3) cabang olahraga yaitu binaraga, angkat besi dan angkat berat PON XX Papua di pertandingkan gedung Auditorium Universitas Cenderawasih Abepura, semuanya berjalan aman dan kondusif. Demikian diungkapkan Penanggung Jawab Keamanan Kombes Pol Drs. Ahmad Musthofa Kamal, SH kepada wartawan, Kamis 14 Oktober 2021.
“Saya selaku penanggungjawab Cabor 3 pertandingan yaitu binaraga, angkat besi dan angkat berat, Alhamdulillah pelaksanaannya berjalan cukup kondusif,” katanya.
Dikatakannya, bahwa pengamanan yang dilakukan aparat keamanan yang terdiri dari Polri, TNI dan Satpol PP ada 3 yaitu pengamanan yaitu pengamanan bagi atlet, pengamanan bagi penonton dan pengamanan di pintu masuk.
Khusus di pintu masuk, pengecekan terhadap masyarakat yang mau menonton, pihaknya melakukan pemeriksaan ketat terhadap barang bawaan. Seperti senjata tajam, botol minuman dan barang lainnya, tidak diperkenankan masuk.
Penilaian 3 kegiatan Cabor sangat selektif. Jangan karena tidak puas dengan keputusan seluruh perangkat wasit, maka Kamtibmas tidak kondusif, seperti pengrusakan dan pelemparann.
Karena itu, pemeriksaan di pintu masuk dilaksanakan ketat.
Kondusifnya pertandingan 3 cabor, kata Kamal, tidak terlepas dari kordinasi yang terjalin baik, antara pihak keamanan dengan pihak relawan, pihak bagian tiket dan pihak panitia pelaksana.
“Kordinasi dan langkah-langkah untuk kondusifnya kegiatan, selalu kami jalankan. Apalagi protokol kesehatan dapat terjaga,” ungkapnya.
Terjait protokol kesehaan, lebih jauh Kamal mengatakan bahwa aparat keamanan selalu disiplin menerapkannya. Semua masyarakat wajib memakai masker dan menjaga jarak.
Masyarakat yang tidak memakai masker, pihaknya menyediakan masker di pintu masuk, lengkap tim tenaga kesehatan Polda.
Alhasil, mulai awal sampau akhir pertandingan, tidak ada terjadi Covid-19, mulai atlet, official, perangkat wasit dan dewan wasit,. panitia dan masyarakat. (“””)
Editor: Jery Sinambela
