Cegah Kenakalan Remaja, Polres Waropen Sambangi SMA Negeri Waren

Kanit PPA Satreskrim Polres Waropen, Bripka Ridwan L. Sineri, saat memberikan materi sosialisasi tentang pencegahan kenakalan remaja kepada para siswa baru SMA Negeri Waren dalam kegiatan MPLS, Senin (14/7/2025). Edukasi ini bertujuan membentuk karakter pelajar yang disiplin, bertanggung jawab, dan menjauhi perilaku menyimpang. (Ft: Dic/Humas Polres Waropen)

WAROPEN | MEPAGO.CO –Dalam upaya mencegah dan meminimalisir perilaku kenakalan remaja di lingkungan sekolah, Unit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) Satreskrim Polres Waropen melaksanakan kegiatan sosialisasi di SMA Negeri Waren, Senin (14/07/2025).

Kegiatan ini dipimpin oleh Kanit PPA Satreskrim Polres Waropen, Bripka Ridwan L. Sineri, dan diikuti oleh sekitar 200 pelajar baru yang tengah menjalani kegiatan Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS). Turut hadir dalam kegiatan tersebut, Ketua Panitia Penerimaan Murid Baru yang juga Wakil Kepala Sekolah Bidang Kesiswaan, Ibu Imelda Soindemi, S.Pd, bersama para guru dan panitia lainnya.

Dalam paparannya, Bripka Ridwan menekankan pentingnya peran semua pihak — mulai dari orang tua, keluarga, guru, hingga masyarakat — dalam membimbing dan mengawasi remaja agar terhindar dari perilaku menyimpang.

“Berdasarkan Undang-Undang Nomor 35 Tahun 2014 tentang Perlindungan Anak, remaja adalah individu berusia 13 hingga 18 tahun. Masa ini merupakan masa transisi yang sangat rentan terhadap pengaruh negatif jika tidak mendapatkan perhatian yang cukup,” jelasnya.

Ia juga menjelaskan bahwa kenakalan remaja adalah bentuk perilaku menyimpang yang melanggar norma sosial maupun hukum, dan berpotensi merugikan diri sendiri maupun orang lain. Bentuknya bisa bermacam-macam, mulai dari tindakan ringan seperti membolos atau berkelahi, hingga pelanggaran serius seperti penyalahgunaan narkoba dan tawuran.

“Pencegahan kenakalan remaja membutuhkan kerja sama banyak pihak. Selain peran keluarga dan sekolah, dibutuhkan juga pembinaan karakter, pendidikan berkualitas, serta layanan konseling yang berkelanjutan,” ujarnya.

Bripka Ridwan juga mengingatkan pentingnya menciptakan lingkungan keluarga yang harmonis dan penuh kasih sayang, karena itulah fondasi utama dalam membentuk sikap dan kepribadian anak.

Kegiatan sosialisasi ini disambut antusias oleh para pelajar dan guru. Diharapkan materi yang diberikan dapat membuka wawasan siswa agar terhindar dari perilaku menyimpang dan lebih fokus dalam menuntut ilmu untuk meraih masa depan yang lebih baik. (Humas Polres Waropen)

 

Editor: Tamrin Sinambela

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *