JAYAPURA | MEPAGO,CO – Partai Golkar Papua menegaskan bahwa seluruh kader tetap berkomitmen untuk memenangkan pasangan Matius Fakhiri – Aryoko Rumaropen (Mari-Yo) dalam Pilkada Papua 2024. Pernyataan ini disampaikan sebagai tanggapan terhadap pernyataan Constan Karma, Wakil Ketua Dewan Pertimbangan Partai Golkar Papua, yang menyatakan dukungannya kepada pasangan Benhur Tomi Mano – Yeremias Bisay (BTM-Yes).
“Partai Golkar Papua sangat menyayangkan pernyataan senior kami, Constan Karma. Sebagai anggota lama, seharusnya ia memahami bahwa saat ini, yang diusung adalah pasangan Matius Fakhiri dan Aryoko Rumaropen, sesuai dengan B1KWK yang dikeluarkan oleh DPP Partai Golkar,” ujar Max Krey, Wakil Ketua Bidang Organisasi DPD Partai Golkar Papua, dalam rilis di Jayapura Senin (23/09/2024).
Max menegaskan bahwa pernyataan Constan Karma bersifat pribadi dan tidak mencerminkan sikap partai. Ia menambahkan bahwa Golkar adalah partai terbuka dan memilih pasangan Mari-Yo.
“Kami mengimbau seluruh kader Partai Golkar di Provinsi Papua untuk tidak terpengaruh oleh informasi yang salah. Kita adalah pemenang di Provinsi Papua, dan harus bersatu,” tegas Max Krey, yang juga menjabat Sekretaris Koalisi Partai Pendukung Mari-YO.
Max Krey mengingatkan seluruh kader dan simpatisan di 8 Kabupaten dan 1 Kota di Provinsi Papua untuk tetap mengikuti keputusan DPP Partai Golkar. “Jangan abaikan keputusan yang mendukung pasangan Mari-Yo. Jika ada yang melanggar, pasti akan berurusan dengan DPP Partai Golkar, terutama bagi kader yang sudah menjabat sebagai calon atau anggota dewan,” tegasnya.
Pasangan Matius Fakhiri – Aryoko Rumaropen didukung oleh 15 partai politik, termasuk Golkar, Nasdem, Demokrat, PKS, Gerindra, PKB, PAN, Hanura, PPP, PBB, Partai Buruh, Perindo, PSI, PGRI, dan Partai Gelora.
Editor: Tamrin Sinambela
