MEPAGO.CO Yapen – Berlokasi di Aula Jenderal Sudirman Kodim 1709/Yawa Jl. Maluku Distrik Anotaurei Kabupaten Kepulauan Yapen, Mayor Inf Zurilham, S. Sos Kepala Staf Kodim 1709/Yawa secara resmi melepas dan memberangkatkan sejumlah 119 orang pemuda terbaik asal Kab. Kepulauan Yapen dan Kab. Waropen, untuk mengikuti tahapan Seleksi Calon Prajurit Bintara PK TNI-AD TA. 2023 ke Sub Panda Korem 173/PVB Biak, Kamis (10/08/2023).
Sebelum melepas secara resmi ratusan pemuda tersebut, dalam pengarahannya dikatakan Kasdim, Kita mengucap syukur kehadirat Allah SWT, Tuhan YMK, karena sore hari ini kita semua dapat berkumpul ditempat ini untuk memberangkatkan kalian para pemuda terbaik Kabupaten Kepulauan Yapen dan Kabupaten Waropen, untuk mengikuti seleksi di Biak, setelah selama ini kalian telah melakukan registrasi, pendaftaran dan juga menerima pembinaan fisik dari Kodim 1709/Yawa.
Setelah ini nanti kalian akan berangkat untuk mengikuti seleksi dibiak, dan perjuangan kalian untuk menjadi Prajurit TNI baru akan dimulai, untuk itu tetap semangat, jaga kesehatan dan faktor keamanan, ikuti segala aturan dan tahapan seleksi dengan baik, jangan berfikir macam-macam, perbanyak beribadah dan berdoa, karena yang bisa menentukan lulus atau tidaknya kalian adalah dirimu sendiri, bukan orang lain, tunjukkanlah bahwa kalian bisa dan mampu bersaing dengan nilai yang baik, berusalah sekeras dan sekuat mungkin demi meraih cita-cita kalian, sambung Mayor Zurilham.
“Hari ini, kalian secara resmi diberangkatkan menuju biak, minta doa dan restu dari orang tua dan sanak saudara kalian masing-masing, kita semua berharap kalian berangkat hari ini 119 orang, dan seluruhnya nanti bisa lulus seleksi dan mengikuti pendidikan Secaba PK TA. 2023 kedepannya, sehingga kalian semua bisa membawa nama baik Kodim 1709/Yawa dan Kab. Kepulauan Yapen dan Kab. Waropen dan membahagiakan orangtua dan keluarga kalian masing-masing”, harapnya.
Setelah mendapat pengarahan dan motivasi dari Kepala Staf Kodim 1709/Yawa, ratusan pemuda tersebut kemudian berpamitan dan meminta doa restu dari orang tuanya masing-masing dan kemudian diantarkan menuju pelabuhan, untuk selanjutnya berlayar menggunakan kapal Km. Masirei selama 8 jam menuju Biak.(Pendim1709)
Editor : Tamrin Sinambela.
