MEPAGO,CO. YAPEN – Puncak perayaan HUT kabupaten kepulauan Yapen ke-53 warnai berbagai kegiatan, mulai Upacara bertempat di lapangan alun-alun Kota Serui, peresmian Situs Makam Hugo Kijne di Newi, penyerahan paket bantuan benih ikan kakap putih/baramundi di halaman PT. Yamase Kabuena, dan terakhir rangkaian kegiatan adalah lomba cipta menu di kanopi pasar Aroro Iroro Serui.
Bupati Yapen, Tonny Tesar, S.Sos dalam sambutannya mengajak seluruh masyarakat khususnya peserta lomba agar menjadikan pangan lokal menjadi pangan utama. “Umbi-umbian yaitu kasbi atau singkong, ubi jalar atau petatas, ubi rambat atau keladi, jagung dan Papeda mari kita jadikan pangan utama kita menggantikan beras,” ungkap Tonny Tesar saat membuka kegiatan lomba cipta menu.
Pangan lokal yang kita miliki, kata Tonny Tesar, kedepan harus mampu di kembangkan dengan berbagai kreasi. Sehingga, pangan lokal menjadi buah tangan atau oleh-oleh khas asal kabupaten kepulauan Yapen. suatu saat dapat terkenal.
Terbukannya industri rumah tangga tentang pangan lokal, lanjut Tonny Tesar, akan meningkatkan pendapatan ekonomi rumah tangga, dan berimbas pembukaan lapangan kerja. “Saya melihat bahwa menu makan yang disajikan dalam lomba bersifat makanan. Saya rindu dan ingin, Yapen menjadi penyalur makanan dalam bentuk kemasan atau Packaging dan menjadi ciri oleh-oleh asal kabupaten kepulauan Yapen,” terangnya.
Pantauan media ini dilapangan, lomba cipta menu makanan menjadi pusat perhatian warga di kanopi pasar Aroro Iroro Serui, sehingga warga pun beramai-ramai untuk menyaksikan lomba. Peserta lomba tidak hanya dari jajaran OPD di lingkup Pemkab Yapen, tetapi para paguyuban juga turut meramaikan lomba. Tim penilai adalah Bupati Tonny Tesar, Wabup Frans Sanadi dan jajaran Forkopimda. (***)
Editor: Jery Sinambela
