SURABAYA | MEPAGO,CO – Dalam rangka peringatan Hari Otonomi Daerah ke-28 yang berlangsung di Balai Kota Surabaya, Pj Bupati Yapen, Welliam Manderi, menekankan pentingnya mengadopsi prinsip-prinsip ramah lingkungan dan ekonomi hijau di semua level pemerintahan. Acara yang dihadiri oleh berbagai pejabat daerah tersebut menjadi ajang refleksi dan inspirasi untuk menerapkan kebijakan yang mendukung keberlanjutan lingkungan.
Menurut Manderi, tema Hari Otonomi Daerah tahun ini sangat relevan dan memberikan inspirasi bagi pemerintah di daerah untuk mengintegrasikan konsep ekonomi hijau dalam pengembangan lokal. “Ini adalah kesempatan untuk kami di daerah untuk menyesuaikan kebijakan dan program kami dengan kebutuhan lingkungan serta ekonomi yang berkelanjutan,” ujar Manderi.
Pj Bupati Yapen juga menambahkan bahwa pemerintah provinsi dan kabupaten/kota harus melihat kebijakan ramah lingkungan tidak hanya sebagai tanggung jawab moral, tetapi juga sebagai peluang ekonomi yang dapat menstimulasi pertumbuhan dan inovasi. Dengan mengadopsi praktik-praktik berkelanjutan, daerah dapat meningkatkan kualitas hidup masyarakatnya, sekaligus menjaga kelestarian alam.
Peringatan Hari Otonomi Daerah ini juga diisi dengan serangkaian diskusi tentang implementasi praktik ramah lingkungan dalam pengelolaan sumber daya daerah dan strategi pengembangan ekonomi yang inklusif dan berkelanjutan. Hal ini menandai komitmen bersama dalam mendorong pembangunan yang tidak hanya memperhatikan aspek ekonomi, tetapi juga keberlanjutan lingkungan hidup.
Editor: Tamrin Sinambela
