Direktur Utama RSUP Jayapura, Petronella Marcia Risamasu, memberikan amanat pada Upacara HUT ke-80 RI di kawasan RSUP Jayapura, Minggu (17/8/2025). (Ft: Humas RSUP Jayapura/Narda Sinambela)
JAYAPURA | MEPAGO.CO –Rumah Sakit Umum Pusat (RSUP) Jayapura mulai membuka layanan rujukan dari rawat jalan ke rawat inap tepat pada momentum peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-80 Republik Indonesia, Minggu (17/8/2025).
Direktur Utama RSUP Jayapura, Petronella Marcia Risamasu, menjelaskan bahwa kebijakan ini memungkinkan pasien yang membutuhkan perawatan lebih lanjut dapat segera diterima di ruang rawat inap. Hal ini merupakan wujud kesiapan rumah sakit dalam memberikan pelayanan kesehatan yang komprehensif bagi masyarakat Papua.
“Ini momentum yang baik. Di hari kemerdekaan, pasien dari rawat jalan yang membutuhkan perawatan lebih lanjut dapat kami terima di rawat inap,” ujar Petronella di kawasan RSUP Jayapura.
Ia menegaskan, semangat kemerdekaan bukan hanya sekadar slogan, tetapi juga harus diwujudkan dalam pelayanan kesehatan.
“Tenaga kesehatan harus merdeka untuk memberikan pelayanan sesuai profesinya tanpa intimidasi atau tekanan, sementara pasien juga harus merdeka untuk dilayani kapan pun ia membutuhkan. Inilah makna kemerdekaan yang kami jalankan di RSUP Jayapura,” tegasnya.
Lebih lanjut, Petronella menekankan bahwa RSUP Jayapura berkomitmen menjaga mutu layanan dengan tetap mengutamakan keselamatan pasien (patient safety) dan pelayanan prima (service excellent) sesuai standar akreditasi rumah sakit.
“Sejak awal, pelayanan diarahkan pada patient safety dan service excellent. Kami ingin memastikan masyarakat Papua mendapatkan pelayanan terbaik,” tambahnya.
Pada momentum Hari Kemerdekaan ini, ia juga mengajak masyarakat untuk menjaga kesehatan melalui pola hidup sehat serta pencegahan penyakit menular maupun tidak menular. Menurutnya, kemerdekaan bukan hanya soal sejarah, tetapi juga kebebasan dari beban penyakit yang dapat menghambat kualitas hidup.
Dengan komitmen tersebut, Petronella optimistis Papua mampu melahirkan generasi emas yang sehat dan tangguh.
“Indonesia sehat tidak mungkin tercapai tanpa Papua yang sehat,” pungkasnya. (Tim Kerja Humas RSUP Jayapura)
Editor: Tamrin Sinambela