MEPAGO.CO, YAPENÂ – Olahraga jalan kaki adalah olahraga paling sederhana dari semua jenis olahraga. Kapan saja bisa di laksanakan tanpa perlu memenuhi perlengkapan khusus. Hanya sepasang sepatu kita bisa melakukan olahraga jalan kaki untuk menjaga kebugaran tubuh yang baik.
Melalui olahraga jalan kaki atau jalan cepat dapat membuat jantung memompa lebih kuat dan lebih cepat, memindahkan darah kaya oksigen lebih efisien ke semua otot, organ, dan jaringan di seluruh tubuh kita.
Apalagi ditengah pandemi Covid-19 saat ini, kita perlu berolahraga supaya kebugaran tubuh tetap terjaga. Apakah itu olahraga bersepeda, aerobik, lari, jalan kaki atau jalan cepat, tergantung selera dan kemampuan kita untuk menjalaninya.
Ir. Yance Banua salah satu pegiat olahraga jalan kaki di kabupaten kepulauan Yapen kepada media mengemukakan bahwa menggemari olahraga jalan kaki adalah salah satu rutinitas yang sudah lama ia tekuni.
Yance yang akrab dipanggil Kuna lebih jauh mengemukakan bahwa olahraga jalan kaki adalah olahraga paling sederhana dari semua jenis olahraga lainnya. “Menekuni olahraga jalan kaki, kita tidak perlu mengeluarkan atau menyediakan uang yang cukup untuk memenuhi perlengkapan, cukup sepasang sepatu, olahraga jalan kaki bisa kita laksanakan,” ujarnya.
Sementara itu, kawasan olahraga jalan santai yang memiliki tantangan tersendiri adalah wilayah jalan baru di jalan Kabuena, sengaja dipilih Kuna bersama tim olahraga jalan kaki, karena beberapa kawasan jalannya berbukit. “Setiap olahraga jalan kaki, minimal 8 KM harus ditempuh,” ucapnya, seraya menambahkan bahwa olahraga jalan kaki sengaja dilakukan pagi hari sebelum melakukan aktifitas.
Sekedar diketahui, kawasan jalan Kabuena adalah jalan lingkar menghubungkan Kabuena dan Turu. Separuh jalan sudah diaspal Hotmix sampai tanjakan patah. Beberapa titik memiliki tanjakan tinggi, alhasil menjadi tantangan bagi masyarakat ketika melakukan olahraga jalan kaki.
Disamping itu, kawasan jalan lingkar Kabuena juga memiliki pemandangan yang indah dengan udara yang segar, dan cocok kawasan ini menjadi kawasan olahraga jalan kaki karena jauh dari kebisingan selain riak-riak gelombang laut sepanjang pantai Kabuena yang terdengar. (***)
Editor: Jery Sinambela
