MEPAGO.CO. JAYAPURA – Wakil Ketua DPR Papua, Yunus Wonda menyerahkan bahan makanan (Bama) dan peralatan olahraga kepada mahasiswa yang berada di Asrama Putra Tolikara, Kota Jayapura, Sabtu 14 November 2020.
Bama dan peralatan olahraga diterima langsung oleh pengurus Asrama Tolikara, Kota Jayapura dalam hal ini ketua panitia turnamen bola Volly dan futsal.
Yunus Wonda berharap para mahasiswa tetap beraktivitas di dalam asrama. Selain itu, para mahasiswa tetap belajar dan jauhi minuman keras. “Saya berharap adik-adik mahasiswa tetap melakukan aktivitas olahraga di dalam asrama dan ikut membantu pemerintah memutus mata rantai COVID-19,” ujar Yunus.
Selain ke asrama Tolikara, Yunus Wonda yang aktif mengunjungi asrama mahasiswa pihaknya akan menyaluarkan bantuan serupa juga ke asrama mahasiswa lainnya.
“Selama kami berada di DPRP, kunjungan seperti ini akan terus kita lakukan, tapi yang perlu adik-adik mahasiswa ingat bahwa tugas utamanya belajar, saya minta hindari minuman keras. Karena minuma keras itu mematikan anak-anak Papua. Minuman keras tidak membawa keuntungan,” ujarnya.
Tak lupa pula ia mengingatkan mahasiswa untuk mematuhi protokol kesehatan. “Terima kasih banyak semuanya. Sehat-sehat semuanya, jaga kesehatan, jaga jarak, dan pakai masker selalu,” imbuhnya.
Bahkan Yunus sangat mengapresiasi peraturan yang dibuat oleh mahasiswa Tolikara untuk melarang orang makan pinang di areal asrama. “Asrama satu-satunya mungkin di Papua yang melarang orang makan pinang di dalam lokasi asrama,” katanya seperti dikutif dari pacific pos.com.
Sementara ditempat yang sama, Weliminus Wanimbo menyampaikan ucapan terima kasih kepada bapak Yunus Wonda. “Kami atas nama mahasiswa Tolikara yang berstudi di Kota Jayapura sangat berterima kasih kepada Kaka dan bapak Yunus, karena beliau telah memperhatikan kami mahasiswa selama ini,” ungkapnya.
Menurutnya, di tengah kesibukan beliau, masih menyempatkan datang ke asrama mahasiswa Tolikara. ‘’Terima kasih kepada bapak. Harapan kami semoga bapak selalu sehat dan wabah ini segera berakhir dan semua kembali normal,” tukasnya. (***)
Editor : Robin Sinambela
