Duduk tengah paling depan dan memakai peci hitam dan baju batik, Bupati Tonny Tesar dan kiri Ketua FKUB Yapen saat menghadiri peringatan Isra Miraj Nabi Muhammad SAW 1443 Hijriyah di kabupaten kepulauan Yapen, bertempat di aula serbaguna Mesjid Darussalam, Senin 28 Februari 2022 tadi malam. (Foto: IST)
MEPAGO,CO. YAPEN – Melalui kebersamaan peringatan Isra Miraj Nabi Muhammad SAW 1443 Hijriyah di kabupaten kepulauan Yapen, Bupati Tonny Tesar, S.Sos menyampaikan terima kasih kepada seluruh umat muslim yang terus bersosialisasi dengan baik ditengah kehidupan masyarakat dan terus beradaptasi dalam pembangunan yang semuanya itu kita syukuri membuat daerah ini tetap aman dan pembangunan yang kita laksanakan bisa meraih berbagai pencapaian untuk kepentingan bersama.
“Atas nama pemerintah daerah, saya mengucapkan selamat menperingati Isra Mraj nabi Muhammad SAW 1443 Hijriyah kepada kaum muslimin dan kaum muslimat di daerah, semoga melalui peringatan tahun ini, kita semakin solid dalam jalinan silahturahmi dan persatuan ditengah kebhinekaan yang ada, sehingga tercipta selalu kerukunan, kedamaian, dan ketentraman dalam kehidupan bermasyarakat untuk Yapen yang lebih nyaman, lebih maju, dan lebih sejahtera,” ungkap Tonny Tesar, diacara peringatan Isra Miraj di gedung serbaguna Mesjid Darussalam Senin 28 Februari 2022 tadi malam.
Bupati juga mengharapkan agar melalui semangat peringatan Isra Miraj tahun 2022, dapat semakin menumbuhkan ketaqwaan kaum muslimin dan kaum muslimat terhadap ajaran Rasullulah Nabi Muhammad SAW dan meningkatkan ketekunan umat dalam menjalankam shalat lima waktu, sebagai perisai untuk membentengi diri dari pengaruh-pengaruh duniawi yang merusak moral dan akhlak, sera yang berpotensi menciderai keutuhan bangsa.
“Mari kita jadikan peringatan Isra Mirad tahun ini, sebagai momentum intropeksi diri yaitu membersihkan pikiran dan hati agar setiap perubahan maupun problematika dalam kehidupan dapat disikapi dengan baik, arif serta bijaksana sehingga terpancar ibadah yang diterima oleh Allah SWT,” pintahnya. (***)
Editor: Jery Sinambela