MEPAGO.CO, SERUI – Sejak di bukannya kelonggaran angkutan transportasi laut oleh Pemerintah Provinsi Papua selama masa Pandemi, kerinduan dan keinginan warga yang tertahan di berbagai daerah untuk pulang ke Kampung halamannya, akhirnya sudah terjawab.
Warga Serui yang pulang dari Jayapura totalnya 965 jiwa, KM. Dobonsolo dari Jayapura 454 warga tiba di Serui, disusul KM. Sabuk Nusantara 100 dari Jayapura 205 warga tiba di Serui. Sedangkan KM. Labobar dari Jayapura, Rabu (08/07) siang, sudah merapat atu masuk di pelabuhan Serui, warga Yapen yang turun sesuai manifest 306 jiwa.
Sekalipun padatnya kesibukan Bupati Yapen Tonny Tesar, S.Sos bersama pejabat Muspida, tetapi Bupati didampingi Ketua DPRD Yohannis G Raubaba, S.Sos, Kapolres Kariawan Barus, SH, SIk, MH dan Dandim Leon Pangaribuan, SH datang ke pelabuhan untuk menemui dan menerima warganya.
Bupati meminta pelaku perjalanan yang baru tiba, supaya mematuhi protokol kesehatan yaitu isolasi mandiri di dalam rumah selama 14 hari, “Usahakan jangan bersentuhan dengan bayi atau orang yang sudah lansia, serta selalu memakai masker dan jaga pola hidup sehat,” katanya.
Sekedar di ketahui Bupati dan pejabat datang menemui warga yang pulang, sudah mengikuti 2 kegiatan yaitu peresmian gedung gereja baru GKPMI El-Shaddai serta menghantar pasien Covid-19 dalam keadaan mengandung untuk diberangkatkan ke RS rujukan di Biak. (***)
Editor: Jerry Sinambela
