Gembala GBdP: Peran Gereja Sangat Penting Wujudkan “Waropen Terang, Cerdas, dan Cerah”

Gembala GBdP Alfa Omega Group, Pdt. Yehuda Buinei, saat memberikan keterangan kepada awak media. (Ft: Doc/mepago.co)

WAROPEN | MEPAGO.CO – Gereja dinilai memiliki peran strategis dalam mewujudkan visi “Waropen Terang, Waropen Cerdas, dan Waropen Cerah” melalui pembinaan rohani dan pembentukan karakter jemaat, sejalan dengan harapan Bupati Waropen Drs. Fransiscus Xaverius Mote, M.Si. Pandangan tersebut disampaikan Gembala GBdP Alfa Omega Group, Pdt. Yehuda Buinei.

Pdt. Buinei menegaskan bahwa visi pembangunan daerah yang dicanangkan Pemerintah Kabupaten Waropen harus menjadi gerakan rohani yang juga dihidupi oleh gereja. Ia menyampaikan bahwa gereja tidak boleh hanya menjadi penonton, tetapi wajib mengambil peran aktif dalam membangun masyarakat melalui firman Tuhan, pembinaan karakter, dan pendampingan rohani.

“Salah satu visi dan misi pemerintah harus menjadi gerakan rohani gereja. Gereja harus berkompetisi untuk menjabarkan dan menyerukan hal ini kepada seluruh jemaat. Gereja tanpa terang, bagaimana mungkin kita mengubah Waropen menjadi terang?” tegasnya.

Ia menjelaskan bahwa konsep “Waropen Terang” bukan hanya berbicara tentang pembangunan fisik, tetapi tentang kehadiran terang Kristus yang bekerja di dalam hati setiap umat.

“Yesus datang ke dunia karena dunia dalam kegelapan. Ia berkata: Akulah terang dunia. Kalau gereja tidak memancarkan terang, maka perubahan tidak akan terjadi,” lanjutnya.

Terkait visi “Waropen Cerdas”, Pdt. Buinei menyampaikan bahwa kecerdasan sejati dimulai dari hati yang selaras dengan kehendak Tuhan. Ia percaya bahwa kerinduan Bupati Waropen dalam mewujudkan Waropen Cerdas merupakan suara Tuhan yang bekerja melalui pemimpin daerah.

“Untuk menjadikan Waropen Cerdas dibutuhkan orang-orang yang memiliki hati Tuhan. Apa yang Bupati inginkan bukan gagasan manusia semata, tetapi Tuhan ingin memakai Bupati F.X. Mote untuk membawa Waropen ke arah yang lebih baik,” ujarnya.

Lebih jauh, ia menegaskan bahwa gereja memiliki peranan besar dalam menumbuhkan talenta, karakter, dan moral jemaat agar berdampak bagi masyarakat. Dengan pribadi yang takut akan Tuhan, berbagai kejahatan dan kebiasaan buruk dapat diberantas.

“Berbagai kejahatan dapat kita kalahkan jika kita memiliki hati Tuhan. Dan dengan hati Tuhan pula kita mencerdaskan hidup kita,” tuturnya.

Untuk itu, Pdt. Buinei mengajak gereja-gereja di Waropen untuk mendukung visi pemerintah tidak hanya melalui doa, tetapi juga melalui tindakan nyata, pelayanan, dan pembinaan umat.

“Bupati sedang memulai pekerjaan besar. Karena itu mari gereja berdiri bersama — mendukung, mendoakan, dan mengambil bagian — supaya amanat Tuhan dapat digenapi bagi Waropen. Kita ini hanyalah alat, dan alat hanya berguna bila dipakai,” pesannya.

Menutup pernyataannya, ia kembali mengingatkan gereja dan umat Kristen agar menjadi saluran terang bagi masyarakat dan mengambil peran dalam perubahan.

“Mari kita mengizinkan Tuhan memakai kita untuk memulai pekerjaan-Nya. Melalui gereja dan pemerintah, kita bangun Waropen yang lebih terang, lebih cerdas, dan lebih cerah demi kemuliaan Tuhan,” pungkasnya.

 

Penulis: Tamrin Sinambela

Editor: Tamrin Sinambela

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *