MEPAGO.CO.SERUI-Kegiatan proses belajar mengajar di Kabupaten Kepulauan Yapen sampai hari Kamis 9 Januari 2019 belum efektif. Banyak anak-anak sekolah yang di liburkan. Lantaran para guru-guru tidak hadir dengan alasan sedang di luar Serui serta alasan karena ada hak yang tidak di bayarkan, Kamis 9 Januari 2019.
Sesuai agenda libur natal dan tahun baru 2020 di Kabupaten Yapen, Senin 6 Januari 2020 anak-anak sudah harus belajar. Sayangnya hingga memasuki hari ke empat yakni Kamis, 9 Januari 2020 ruangan sekolah masih sepi. Tentu hal ini sangat disayangkan oleh para orang tua murid, guru-guru nampak kurang peduli terhadap kegiatan belajar mengajar.
Kepala Dinas Pendidikan kabupaten Yapen, Saskar Paiderouw secara tegas mengatakan bahwa pihaknya akan mengambil langkah tegas guna menertibkan para guru-guru di kabupaten Yapen. Konon lagi, Kepala Dinas langsung mengirimkan pengawas untuk mengecek keberadaan guru-guru yang tidak masuk dalam kelas.
Bahkan kadis pendidikan berjanji akan mengambil langkah tegas yakni memanggil para guru untuk diberikan teguran bagi semua guru yang tidak menjalankan kewajibanya. “Hari ini (baca Kamis) dan besok (baca Jumat) akan kami adakan pengecekan terus menerus, dengan menurunkan tim pengawas ke sekolah-sekolah untuk melihat langsung siapa-siapa guru-guru yang tidak masuk mengajar. Bila nanti ditemukan guru tidak masuk, maka kami akan melakukan pemanggilan,’’ tegasnya saat ditemui di ruang kerjanya, kemarin.
Lanjut dia, selaku kepala dinas, dirinya sangat menyayangkan ketidak hadiran guru mengajar di sekolah. Hal ini akan menimbulkan ketertinggalan dalam proses belajar mengajar terhadap murid murid yang seharusnya sudah masuk mengajar sejak tanggal 6 di sekolah. ‘’Kok ini malah sampe tanggal 9 Januari guru tidak masuk mengajar. Kan aneh. Padah libur sudah jelas jadwal libur sampai tangal 5 Januari 2020,’’ paparnya.(***)
Penulis : Nato
Editor : Jerry
