MEPAGO.CO, SERUI – Bupati Yapen Tonny Tesar, S.Sos meminta seluruh stakeholder dan elemen masyarakat, baik itu Legislatif dan Eksekutif supaya bersama-sama mengawal pelaksanaan Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) tahun anggaran 2021, dengan disiplin dan penuh rasa tanggung jawab sesuai kapasitasnya masing-masing.
Sehingga dapat berjalan dan benar-benar dipergunakan sesuai peruntukannya yaitu kepentingan pembangunan daerah dan masyarakat di daerah ini menuju kehidupan yang lebih nyaman, lebih maju dan lebih sejahtera.
Terhadap saran dan pendapat yang disampaikan DPRD, kata Bupati melalui pidatonya yang dibacakan Wakil Bupati Frans Sanadi pada penutupan Rapat Paripurna IV DPRD, hari Jumat tanggal 11 Desember 2020 di gedung sidang dewan jalan Irian, akan menjadi perhatian pemerintah daerah pada pelaksanaan APBD tahun 2021. Dengan tetap berpedoman pada ketentuan dan peraturan perundang-undangan yang berlaku guna perbaikan penyelenggaraan pemerintahan dan pembangunan serta peningkatan pelayanan kepada masyarakat yang lebih baik lagi.
Sementara itu, tiga komponen perhitungan APBD tahun 2021 yaitu pendapatan, belanja daerah dan pembiyaan daerah. Pendapatan daerah pada APBD tahun anggaran 2021 ditargetkan sebesar Rp. 986.260.561.588, belanja daerah direncanakan sebesar Rp. 1.225.366.883.587 dan pembiayaan daerah sebesar Rp. 234.106.322.000.
Dari tiga komponen tersebut, , terjadi defisit anggaran sebesar Rp. 239.106.322.000. Untuk menutup defisit digunakan pembiayaan netto sebesar Rp. 239.106.322.000, sehingga struktur APBD kabupaten kepulauan Yapen tahun anggaran 2021 adalah nihil. (***)
Editor: Jery Sinambela