Di Serui Trotoar Jadi ‘Bak’ Sampah

Pohon penebangan oleh PT. PLN ULP Serui diletakkan di atas trotoar berminggu-minggu sampah di trotoar tidak diangkut ke TPA. (FT :Jery/MepaGO)

MepaGO.co.SERUI-Trotoar seyogianya diperuntukan bagi pejalan kaki, tetapi sayang trotoar kerap menjadi tempat sampah. Hal itu terjadi, tepatnya di kawasan pintu masuk Pembangkit Listrik Tenaga Diesel (PLTD) jalan Gajah Mada.

Anehnya, sampah bekas penebangan pohon PLN di area PLTD sudah berminggu-minggu terjadi, tetapi tumpukan sampah di depan pintu masuk PLTD di atas trotoar terkesan dibiarkan. Tak ada upaya dari pihak tertentu yakni badan lingkungan hidup setempat dan pihak PT. PLN ULP Serui untuk mengangkut sampah tersebut. Tak ayal, kawasan trotoar tidak bisa digunakan pejalan kaki dan sangat merusak pemandangan.

Pengawas persampahan BLH Yapen, Sahala Simarmata saat dikonfirmasi mengatakan terkait tumpukan tumpukan sampah di atas trotoar di kawasan pintu masuk PLTD, akibat tidak adanya kordinasi dari pihak PT. PLN saat dilakukan penebangan pohon-pohon di depan PLTD. “Jika tumpukan sampah di kawasan pintu masuk PLTD adalah sampah dari rumah tangga, petugas dilapangan pasti membersihkan,” katanya.

‘’Sekali lagi, saya katakan sampah akibat penebangan pohon oleh PLN di halaman PLTD sendiri. Jadi kalau ada kordinasi oleh pihak PLN saat menebang pohon bagi kami (BLH,red) armada sampah akan kami siapkan untuk langsung mengangkut sampah,’’ tambahnya.

Saat dikonfirmasi kepada Manager PT. PLN ULP Serui terkait tumpukan sampah di atas trotoar, Kartini mengatakan bahwa sampah itu benar adalah akibat penebangan pohon yang mengganggu jaringan listrik. “Pemikiran kami tumpukan sampah itu akan diangkut armada sampah milik BLH,. Tetapi sudah berminggu-minggu sampah berada di atas trotoar,” ujarnya kepada wartawan.

Pihak BLH sudah datang ke PLN terkait keberadaan sampah itu, kedepan akan dibersihkan dan diangkut. (jer)

Editor : Robin sinambela

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *