MEPAGO.CO, YAPEN – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) kabupaten kepulauan Yapen mengalami kekecewaan atas penundaan Serah Terima Jabatan Pelaksana Tugas Sekretaris Dewan. Hal itu diungkapkan Fiktor Mambrasar selaku Ketua Fraksi PPP DPRD Yapen kepada Mepago.Co saat didatangi di ruang kerjanya, Selasa (03/08/2021).
Sesuai undangan yang beredar, kata Mambrasar, bahwa pelaksanaan serah terima jabatan sebagai Pelaksana TugasSekretaris Dewan (Sekwan) di Dewan Perwakilan Rakyat Daerah kabupaten kepulauan Yapen akan dilaksanakan hari ini, Selasa (03/08/2021) pada pukul 11.00 WIT di gedung DPRD Yapen.
Namun sampai pukul 12.00 WIT, pelasanaan Sertijab Plt Sekwan belum berlangsung, sekalipun ia bersama para anggota DPRD sudah hadir. Oleh karena itu, ia sangat kecewa atas sikap eksekutif yang tidak menghargai lembaga legislatif. “Hari ini kami mendapat informasi dari BKSDM bahwa pelaksanaan Sertijab ditunda sampai dikeluarkan undangan berikutnya,” ungkapnya.
Penundaan Sertijab Plt. Sekwan, tegas Mambrasar sangat membingungkan DPRD. Pasalnya, pihaknya tidak menerima surat resmi akan penundaan Sertijab. “Eksekutif harus berikan alasan kepada DPRD secara tertulis kenapa menunda Sertijab Plt. Sekwan. DPRD adalah lembaga terhormat, kalau eksekutif menunda Sertijab harus ada surat resmi,” bebernya., seraya meminta eksekutif mestinya harus mengharga lembaga DPRD.
Ditegaskannya, kalau eksekutif ingin langgeng bersama Legislatif, harusnya Eksekutif harus menghargai lembaga DPRD. yang memiliki pimpinan. Kalau ada penundaan Sertijab tolong dong menyurat kepada lembaga DPRD..
Sekali lagi saya tegaskan, 4 fraksi di DPRD Yapen yaitu Fraksi Hanura, Fraksi Membangun Yapen, Fraksi Perjuangan Suara Rakyat dan Fraksi PPP, tetap akan menolak Erni Tania apabila dipaksakan menjadi Plt. Sekwan DPRD Yapen. Harga mati salah satu Kabag di DPRD yang menjadi Plt. Sekwan. (***)
Editor: Jery Sinambela
