SERUI | MEPAGO,GO – Dukungan masif dari masyarakat untuk pasangan calon Bupati Welliam R. Manderi dan calon Wakil Bupati Yohanis G. Raubaba, yang disingkat MaNis (Manderi-Anis), semakin tak terbendung.
Rakyatlah yang menentukan siapa yang akan melanjutkan tongkat estafet kepemimpinan di daerah ini, dan suara mereka semakin jelas mengarah kepada MaNis.
Pada kampanye tatap muka dan dialog yang berlangsung di Zona I, Rabu, 30 Oktober 2024, ribuan warga hadir untuk memberikan dukungan kepada pasangan MaNis. Acara ini digelar di beberapa lokasi strategis, seperti Kampung Pasir Hitam, kawasan Toko Tingkat, dan Jalan Kopi. Kehadiran massa yang melimpah menunjukkan antusiasme dan harapan masyarakat untuk perubahan serta kelanjutan pembangunan di Yapen.
Pasangan MaNis mengungkapkan komitmennya untuk melaksanakan berbagai program pro-rakyat jika terpilih dalam pemilihan mendatang. Salah satu program unggulan yang akan diimplementasikan adalah Bantuan Langsung Tunai Otonomi Khusus (BLTO), yang bertujuan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
Yohanis G. Raubaba menekankan bahwa program ini mencakup sejumlah aspek penting yang memberikan dampak langsung bagi masyarakat, terutama di bidang pendidikan dan ekonomi. “Kami berkomitmen untuk memastikan pendidikan di Kabupaten Yapen bebas biaya untuk semua jenjang, mulai dari TK, PAUD, SD, SMP, hingga SMA dan SMK. Ini adalah langkah untuk memberikan akses pendidikan yang lebih baik bagi semua anak di daerah ini,” ujar Yohanis.
Pasangan MaNis juga akan memberikan bantuan bagi mahasiswa yang menuntut ilmu di Yapen maupun di luar daerah. Ini diharapkan dapat meringankan beban biaya pendidikan dan mendorong generasi muda untuk terus belajar.
Di bidang pertanian, MaNis berencana meningkatkan produktivitas petani melalui program pendampingan dan penyediaan fasilitas yang diperlukan. “Kami akan berupaya meningkatkan kesejahteraan ASN dengan menaikkan Tambahan Penghasilan Bersyarat (TPB) dan memberikan tambahan Uang Lauk Pauk (ULP),” tambah Yohanis.
Selain itu, pasangan MaNis berkomitmen untuk mengembangkan budi daya perikanan sebagai sumber pendapatan alternatif dengan memberikan pelatihan dan dukungan bagi nelayan dan petani perikanan di daerah ini.
“Pengembangan objek wisata di tujuh wilayah adat juga akan menjadi fokus kami. Kami percaya bahwa dengan meningkatkan sektor pariwisata, kita dapat membuka lapangan kerja baru dan meningkatkan perekonomian masyarakat,” jelas Manderi.
MaNis juga menekankan pentingnya pemberdayaan pengusaha muda dan UMKM di Yapen. Mereka berencana memberikan bantuan modal mulai dari Rp 2 juta hingga Rp 10 juta untuk pengusaha mama-mama Papua dan pengusaha muda lainnya, agar mereka dapat mengembangkan usaha dan berkontribusi pada perekonomian lokal.
Dengan berbagai program ini, pasangan MaNis berharap dapat membawa perubahan yang signifikan dan berkelanjutan bagi masyarakat Kabupaten Kepulauan Yapen. “Kami siap bekerja keras untuk mewujudkan semua program ini demi kesejahteraan masyarakat. Dukungan dan partisipasi dari semua pihak sangat penting untuk mencapai tujuan ini,” tutup Yohanis.
Dengan semangat dan komitmen yang tinggi, pasangan MaNis bertekad untuk menjadikan Kabupaten Kepulauan Yapen sebagai daerah yang lebih maju dan sejahtera bagi seluruh masyarakatnya.
Editor: Tamrin Sinambela