Konferensi Pers oleh Kajari Kepulauan Yapen, Hendrik Marulitua, SH, MH (tengah) didampingi Plt. Kasi Intel (kiri) dan Kasi Pidsus (kanan) dengan para awak media, dalam momentum HBA ke-63, Kamis 20 Juli 2023. (Foto: Tamrin Sinambela/Mepago.Co)
MEPAGO,CO. YAPEN – Dalam memperingati Hari Bhakti Adhyaksa (HBA) ke -63, Kepala Kejaksaan Negeri Kepulauan Yapen, Hendrik Marulitua, SH, MH membeberkan capaian kinerja yang cukup memuaskan dari berbagai bidang, di periode Januari sampai Juni 2023.
Capaian kinerja yang baik di lingkungan Kejari Kepulauan Yapen, langsung dibeberkan Kajari Hendri Marulitua didampingi Plt. Kasi Intel dan Kasi Pidsus dengan para awak media melalui konfrensi pers, di kantor Kejari jalan Sumatera, Kamis 20 Juli 2023.
Kajari Marulitua menyampaikan data perkara pada bidang Tindak pidana Umum yang berjumlah 19 ( Sembilan Belas ) perkara dengan tahapan- tahapan sebagai berikut:
-. Pra penuntutan berjumlah 11 ( Sebelas )
-. Penuntutan berjumlah b7 ( Tujuh)
-. Eksekusi berjumlah 1 (Satu).
Selain itu juga dirinya menyampaikan tindak pidana Khusus terkait kegiatan PSKGJ ( Program Saranan Kependidikan Guru dan Jabatan) di Kampus Unima Manado pada Dinas Pendidikan Kepulauan Yapen periode 2011 s.d 2015.
Lanjut Marulitua bahwa proses persidangan dengan 3 tersangka ( JR, MW, RA ) penetapan Sidang Hari Rabu 12 Juli 2023 pada PN Tipikor Jayapura ( Sedang Dalam Tahap Sidang), Dengan perhitungan Kerugian Keuangan Negara/Daerah sebesar Rp.6.073.711.300.00 ( Enam Milyar Tujuh Puluh Tiga Juta Tujuh Ratus Sebelas Ribu Tiga Ratus Rupiah).
Sementara dalam tindak Pidana Khusus, Marulitua lebih jauh mengemukakan bahwa terdapat kasus di tahun 2020 yaitu kegiatan makan minum Pada Sekertariat Dewan Kabupaten Kepulauan Yapen dengan kerugian Negara sebesar 6.073.711.597.00 ( Enam milyar Tujuh Puluh Tiga Juta Tujuh Ratus Sebelas Ribuh Tiga Ratus Rupiah)
Di tahun 2018 sampai dengan tahun 2022 terdapat Khasus pengadaan kendaraan kantor PDAM serui dan telah di tingkatkan ke Tahap penyelidikan dan sdusha bersurat kepasa BPKP perwakilan Provinsi Papua di Jayapura untuk perhitungan kerugian Negara.
Capaian kinerja yang baik di bidang intelijen, kata Marulitua, program jaksa menyapa dengan tema peran kejaksaan dalam rangka penanganan perkara tindak pemilu di RRI Serui, pemantauan terhadap penangkapan Yosua Sembai, serta pemantauan terhadap laporan pengaduan dana Kampung di empat Kampung.
Sementara bidang perdata dan tata usaha negara dan seksi PB3R, Kajari Marulitua menegaskan capaian kinerja berlangsung baik. (***)
Penulis: Iqi Aninam
Editor: Tamrin Sinambela
