Kerukunan Masyarakat Batak Waropen Rayakan HUT ke-21 di Pantai Ronggaiwa

Kebersamaan terabadikan dalam foto bersama setelah meriahkan HUT ke-21 KMB Waropen di Pantai Ronggaiwa, Jumat (6/6/2025). (Ft: Tamrin/mepago.co)

WAROPEN | MEPAGO.CO – Suasana penuh kebersamaan dan sukacita mewarnai Perayaan Hari Ulang Tahun ke-21 Kerukunan Masyarakat Batak Kabupaten Waropen yang digelar di salah satu destinasi wisata unggulan, Pantai Ronggaiwa, Jumat (6/6). Pantai yang dikenal dengan keindahan alamnya itu menjadi saksi semaraknya peringatan dua dekade lebih eksistensi komunitas Batak di Negeri Seribu Bakau, Waropen.

Acara tersebut dihadiri oleh para penasehat, jajaran pengurus, orang tua, serta anak-anak dari berbagai generasi masyarakat Batak yang berdomisili di wilayah ini. Antusiasme tampak sejak pagi hari, saat para peserta mulai memadati area pantai dengan penuh semangat.

Rangkaian kegiatan dimulai dengan ibadah syukur yang dipimpin oleh Pendeta Pasaribu. Dalam suasana khidmat dan penuh kekhusyukan, seluruh hadirin diajak untuk merenungkan makna syukur atas perjalanan panjang yang telah ditempuh selama 21 tahun keberadaan kerukunan ini.

Perayaan kali ini mengangkat tema: “Bersyukurlah kepada Tuhan, sebab Dia baik.” Tema ini mencerminkan semangat keimanan dan kebersamaan yang menjadi dasar kuat dalam membangun solidaritas sesama anggota kerukunan.

Setelah ibadah, acara dilanjutkan dengan berbagai kegiatan hiburan dan lomba. Tidak hanya anak-anak dan remaja yang turut ambil bagian dalam meramaikan suasana, tetapi juga para orang tua yang tampil dalam berbagai atraksi dan pertunjukan seni. Penampilan mereka justru menjadi salah satu momen yang paling ditunggu-tunggu dan disambut dengan antusias oleh seluruh peserta.

Kemeriahan dan kehangatan acara berpuncak pada sesi makan bersama di tepi pantai, sebagai simbol kebersamaan, persaudaraan, dan semangat gotong royong yang senantiasa dijaga oleh komunitas ini.

Melalui perayaan ini, Wakil Ketua Kerukunan Masyarakat Batak (KMB) Kabupaten Waropen, Hasan Basri Sihotang, S.H., mewakili Ketua Kerukunan, mengajak seluruh masyarakat Batak di Waropen untuk tidak hanya mengenang perjalanan panjang organisasi, tetapi juga terus mempererat tali persaudaraan lintas generasi serta menjaga identitas budaya dalam harmoni dengan masyarakat setempat.

 

Penulis: Tamrin Sinambela

Editor: Tamrin Sinambela

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *