MEPAGO.CO.BALIGE- Cuaca di Kota Balige ibu kota Kabupaten Tobas saat ini kurang bersahabat, dari sejak awal pembukaan PRA PON dan Kejurnas 29 Oktober hingga 2 November Kota Balige selalu diguyur hujan, seperti yang terjadi Minggu 3 November 2019, meskipun awalnya cuaca agak terang, tapi tiba-tiba pukul 14.00 Wib hujan lebat turun mengguyur sekitar kota Balige. Alhasil, lapangan pun menjadi banjir. Akibatnya pertandingan Open Internasional Lake Toba 2019 gateball dihentikan dan dilanjutkan Senin 4 November 2019.
Sebelum pertandingan dihentikan, Tim Double Cruzer A Papua Papua mengawali permainan menurunkan dua pemainnya yakni Frengky Tambunan dan Agus Eko Prasetyo berhadapan dengan Tim Exca B (Nusa Tenggara Timur) Oby dan Obeng. Bermain dilapangan 4 selama 30 menit, akhirnya pertandingan dimenangkan tim Cruzer A Papua atas Exca B scor 17-9 ditambah agaring 2 kali.
Dibabak berikunta, kembali Tim Cruzer A Papua bermain dilapangan 8, Frengky Tambunan- Eko Prasetyo berhadapan dengan Hesty-Nadia , Tim The Virgina ( Sulawesi Selatan). Pertandingan ini tidak terlalu seru. Lantaran Tim Cruzer A Papua bertemu dengan Perempuan dari The Virgina. Pemain Cruzer tidak terlalu sulit mengalahkan lawanya. Setelah 30 menit berjalan, Papua berhasil mengalahkan Tim Sulsel dengan scor 15-6 untuk kemenangan Papua.
Menang dua kali secara berturut-turut, Frengky dan Eko menjadi juara Pool melangkah ke babak 8 besar dan bertemu dengan juara pool I, Naza dan Rikal dari Lanta Laju (Aceh). Bermain dilapangan 8, sayang pertandingan tidak bisa dilanjutkan, karena lapangan diguyur hujan lebat. Padahal tim Cruzer A Papua dalam posisi unggul atas Aceh. Alhasil, pertandingan dihentikan dan dilanjutkan Senin (4 November 2019 pagi sekitar pukul 08.00. (*****)
Editor : Robin Sinambela.