Pelecehan Nilai Terjadi di SD Inpres I Serui

MEPAGO,CO. YAPEN – Dunia pendidikan dikejutkan terjadinya pelecehan nilai di Sekolah Dasar (SD) Inpres I Serui Pemerintah Kabupaten Kepulauan Yapen pada dinas pendidikan dan kebudayaan.

Pelecehan nilai itu menimpa seorang murid Ryan Hatorangan Raja Sinambela murid Kelas VI A. Dimana hasil nilai raport tidak sama dengan nilai dalam pengumuman peringkat.  Salah satu pelecahan nilai bidang Matematika.

Ryan memiliki nilai 96 tetapi setelah pengumuman peringkat nilai yang diperoleh Ryan menjadi 70. Akhirnya, Ryan harus finish di peringkat 11, akibat pelecehan nilai.

Mental siswa yang ingin meraih prestasi harus buyar dan kandas oleh sikap oknum guru hanya gegara mengatur nilai untuk mengorbitkan siswa meraih prestasi, tetapi mengorbankan seorang anak didik.

Orang tua Ryan mencium ada kejanggalan dalam peringkat hingga mengorbankan putranya yang selama ini berprestasi mulai Kelas I – Kelas VI yaitu juara I.

Tidak tinggal diam, orang tua Ryan mencari kebenaran pelecahan nilai tersebut faktanya nilai Raport Ryan tidak sama dengan nilai pengumuman peringkat yang dikeluarkan Kepala Sekolah.

Benar-benar sadis dan ngeri ulah oknum guru yang berani mematikan mental seorang murid yang ingin menimna ilmu.

Pemerintah kabupaten kepulauan Yapen yaitu dinas pendidikan dan kebudayaan khususnya bidag SD terbukalah mata dan hati melihat kondisi terjadinya pelecehan nilai.

Terjadinya pelecehan nilai ini, media Mepago.Co sudah konfirmasi dengan Kadis Pendidikan dan Kebudayaan Yapen.  Kadisdidub, Drs. Zakarias Sanuari, MM minta pengisian ijazah supaya ditahan.

Sementara itu, setelah terjadi pelecehan nilai, salah seorang guru di SD yang bersangkutan mengaku sebenarnya anak Ryan masuk dalam posisi 10 besar.

Dari hasil temuan dilapangan, indikasi bocor jawaban saat ujian berlangsung di beberapa ruangan sekolah terjadi. Dimana lembar jawaban murid persis sama baik angka.

Diduga lagi, ada oknum guru yang mengatakan bahwa yang menentukan nilai adalah dinas. (***)

Editor: Tamrin Sinambela

 

 

 

 

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *