PSP dan FPP OAP Dukung Pemekaran DOB Provinsi Kepulauan Papua Utara

Pemuda Saireri Papua saat membawa spanduk ke halaman gedung DPRD dalam aksi damai mendukung penekaran DOB, Rabu 20 April 2022. (Foto: Jery Sinambela/Nepago. Co)

MEPAGO,CO. YAPEN – Pemuda Saireri Papua (PSP) mendukung penuh pemekaran Daerah Otonom Baru (DOB) Provinsi Kepulauan Papua Utara. Demikian bunyi spanduk PSP saat ikut melakukan aksi demo damai ke gedung DPRD Kabupaten Kepulauan Yapen, Rabu 20 April 2022.

Sementara itu, dukungan deklarasi DOB Provinsi Kepulauan Papua Utara oleh Forum Peduli Penganguran Orang Asli Papua (FPPOAP) di kabupaten kepulauan Yapen turut memberikan respon terhadap percepatan pemekaran sebagaimana tertulis dalam pamflet yang diusung massa ke gedung DPRD, penekaran DOB akan mebdapat lapangan kerja bagi mahasiswa Papua, yang saat ini menganggur karena tidak punya lapangan kerja, mendapat uang untuk memperkenalkan sumber daya alam berupa tempat wisata dan hasil bumi ke manca negara, mendapat ruanh bagi saudara/I kita yang memiliki pendidikan terbatas, menambah APVD daerah dan membuat aturan daerah yang membatasi bagi No OAP khusus kabupaten kepulauan Yapen.

Selain itu, dukungan penuh oleh penerintah dan masyarakat di Distrik dalam spanduk yang dibawa masyarakat ke gedung DPRD tentang mendukung penuh pemekaran DOB  Provinsi Kepulauan Papua Utara demi kesejahteraan masyarakat, hal itu datangnya dari Pemerintah dan masyarakat Distrik Wonawa, pemerintah dan masyarakat Distrik Windesi, penerintah dan masyarakat Pulau Kurudu, pemerintah dan masyarakat Teluk Ampimoi, pemerintah dan masyarakat Distrik Kosiwo, pemerintaj dan masyarakat Distrik Yaoen Selatan, pemerintah dan masyarakat Distrik Nusawani, pemerintah dan masyarakat Distrik Pulau Yerui, penerintah dan nasyarakat Distrik POOM, pemerintah dan masyarakat Distrik Anitaurei.

Sementara itu, dukungan agar pemekaran daerah otonom baru Provinsi Kepulaan Papua Utara juga datang kerukunan keluarga besar masyarakat Gjondumi Sidare (KKBMGS) “Kami masyarakat adat Ghondumi Sisare di wilayah adat Saireri mendukung penekaran DOB Provinsi Kepulauan Papua Utara.

Masyarakat Adat Suku Ampari dalam spanduknya mendukung wilayah adat Saireri dimekarkan menjadi DOB Provinsi Kepulauan Papua Utara, begitu juga masyarakat adat suku W3 mendukung wilayah adat saireri dimekarkan menjdi DOB Provinsi Kepulauan Papua Utara dan masyarakat adat suku Yawaonate mendukung wilayah adat Saireri dimekarkan menjadi DOB Provinsi Kepulauan Papua Utara.

Koordinator aksi demo damai, Mikha Runaweri dalam orasinya menjelaskan bahwa kehadiran masyarakat dari berbagai Distrik, masyarakat adat dan elemen lainnya di halaman gedung DPRD Yapen yaitu mendukung penuh pemekaran DOB Provinsi Kepulauan Yapen Utara.

Sementara itu, berbagai orasi tentang DOB Provinsi Kepulauan Papua Utara juga ditegaskan Beny Wayangkau, John Barangkea dan berbagai kaum intelektual Yapen.

Jalannya aksi demo damai untuk mendukung pemekaran DOB Provinsi Kepulauan Papua Utara berjalan aman dan kondusif. (***)

 

Editor: Jery Sinambela

 

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *