Sedang Berlangsung Pemilihan Ketua Majelis Daerah BPD GBI Teluk Cenderawasih

Sekda Yapen, Erni R Tania saat menyematkan tanda peserta dalam acara Sidang Majelis Daerah Badan Pengurus Daerah GBI di gedung GBI Filadelfia. (Foto: Andre Woria)

MEPAGO,CO. YAPEN – Gereja Bethel Indonesia SeTeluk Cenderawasih menggelar Sidang Majelis Daerah Badan Pengurus Daerah GBI yang berlangsung di Gedung GBI Filadelfia Serui jalan Sumatera, Selasa 18 April 2023.

Dalam laporan Ketua panitia sidang Majelis Daerah ke IV, Yohanes Raubaba, S.Sos melaporkan bahwa peserta yang hadir pada sidang Majelis Daerah ke IV ini berasal dari dari BPW Timika, BPW Nabire BPW waropen, BPW Biak Dan BPW Yapen. Waktu sidang ini akan berlangsung dari tanggal 18 dan 19 April di serui dengan total sebanyak 386 peserta.

Sementara itu Ketua Badan Pengurus Daerah Teluk Cenderawasih, Pdt Rufinus Kadang, S.Th dalam sambutannya mengatakan GBI adalah gereja internasional yang ada di 27 Negera, dan berjumlah 6723 jemaat dengan sistim sinodal atau otonom. Dirinya berharap agar peserta dapat mengikuti sidang ini untuk menghasilkan sesuatu demi hormat dan kemuliaan nama Tuhan. Dalam sidang umum ini akan disampaikan Laporan pertanggung jawaban, memilih balon Majelis Daerah, Majelis Pekerja lengkap GBI serta Badan Pekerja Daerah.

Penjabat Bupati Kepulauan Yapen, Cyfrianus Y Mambay, S.Pd, M.Si dalam sambutannya yang dibacakan oleh Sekretaris daerah kabupaten kepulauan Yapen, Erny Tania, S.IP mengatakan bahwa atas nama pemerintah daerah menyampaikan selamat datang kepada perwakilan dari setiap gembala jemaat, Para Pejabat Gereja dan staf gereja dengan harapan melalui sidang Majelis Daerah akan semakin memperat persatuan serta bermuara pada hasil keputusan yang terbaik demi kemajuan pelayanan pada GBI SE kawasan teluk cenderawasih.

Lebih Lanjut, Sekda Erny menyampaikan bahwa GBI seteluk cenderawasih merupakan mitra kerja Pemerintah yang keberadaannya perlu di dorong dan di optimalkan karena memilih pengaruh dan peran strategis dalam kehidupan berbangsa dan bernegara dengan bersinergi antara GBI dan pemerintah di wilayah teluk cenderawasih. Diharapkan nantinya kepengurusan yang baru bisa mengakomodir semua kepentingan bersama dan dapat mewujudkan pelayanan GBI yang baik dan berkualitas. Gereja dan pemerintah harus bergandengan tangan mengisi dan mendukung agar bisa menyelesaikan berbagai pergumulan yang masih ada yang disebabkan oleh rusaknya integritas dan perilaku yang tidak taat kepada firman Tuhan. Pemerintah Daerah juga mengajak warga GBI untuk selalu bersahabat dengan denominasi gereja yang lain serta umat agama lainnya agar terjaga toleransi dan kebinekaan di wilayah Cenderawasih. (***)

Penulis: Andre Woria

Editor: Tamrin Sinambela

Loading

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *