Pasangan Fitriana Sabira/Raried W (DKI) dan Priska Madelin N/ Esmid M Ridho (Papua) bersama wasit saat masuk dilapangan 4. (Foto: Jery Sinambela)
MEPAGO,CO. JAYAPURA – Tenis lapangan kategori Mix, 2 pasangan ganda campuran Papua lolos ke babak delapan (8) besar setelah sukses mengalahkan pasangan petenis asal NTB dan pasangan petenis asal DKI Jakarta di Pekan Olahraga Nasional (PON) XX Papua 2021 Sian Soor kantor Walikota Jayapura, Senin 04 Oktober 2021.
Pasangan ganda campuran Suryaningsih/Panji Untung S (NTB) vs Septiana Nur Z/ Ramadhan Tri S (Papua) kalah 2 set langsung dengan score (2-6, 2-6) bertanding di lapangan 2. Sedangkan pasangan Fitriana Sabira/Raried W (DKI) vs Priska Madelin N/ Esmid M Ridho (Papua), pasangan DKI juga kalah 2 set langsung dengan score (4-6, 1-6) bertandingan di lapangan 4.
Sehingga dengan kemenangan 2 pasangan ganda campuran Papua, maka mereka masuk ke babak perdelapan besar, yang akan berlangsung Selasa 05 Oktober 2021.
Tunggal putra dan ganda putra keok di babak 16 besar
Jika tenis lapangan ganda campuran masih melangkah ke babak berikutnya, nasib tidak baik menimpa petenis tunggal putra dan ganda putra. Pasalnya, di babak 16 besar langkah mereka terganjal. Petenis tunggal putra pertama Muhammad Iqbal A takluk 2 set langsung dari petenis Rifqi Sukma R asal Jawa Barat. Disusul kekalahan tunggal putra lainnya yaitu Ramadhan Tri S vs M Althaf Daifullah A asal Papua Barat kalah 2 set langsung.
Sedangkan pasangan ganda putra Esmid Muhammad Ridho/Muhammad Iqbal A kalah 2 set langsung dari pasangan petenis Jawa Barat Kareem Abdul Hakim/Rafli Feby Putra.
Pelatih tenis putra Papua, Viktor Manutu kepada media mengemukakan bahwa di tunggal putra dan ganda putra, kalah 2 set langsung. Namun demikian, ia tetap memberikan apresiasi kepada petenisnya karena terus berjuang untuk meraih kemenangan.
Pertandingan tunggal putra Muhammad Iqbal vs Rifki cukup berimbang, hanya saja dewi fortuna belum berpihak kepada Iqbal, ungkapnya.
Sedangkan partai tunggal putra Ramadhan vs Althaf, kata Viktor, kelasnya jauh. “Ramadhan baru mengikuti pertandingan di Pajang PON XX, tetapi permainan dan semangatnya sudaj baik,”akunya.
Tenis kategori Mix, lebih jauh Viktor mengemukakan PON XIX di Bandung Priska Madelin N/ Esmid M Ridho (Papua) adalah peraih medali emas. “Mereka lolos ke delapan besar. Kita harapkan medali emas kembali akan diraih petenis ganda campuran Papua,” pintahnya. (***)
Editor: Jery Sinambela
