SERUI | MEPAGO,CO – Kecelakaan naas menimpa dua warga yang mengangkut 500 batu tela menggunakan mobil pick up berwarna hitam dengan plat kuning. Mobil tersebut terbalik di tikungan jalan menurun dari Basecamp menuju Kampung Serui Laut pada Kamis (8/8/24).
Menurut Kapolres Kepulauan Yapen, Kompol Ardyan Ukie Hercahyo, melalui Kasat Lantas IPTU Indra Pujiadi Mansi, mobil tersebut sedang dalam perjalanan dari arah Basecamp menuju pelabuhan kapal kayu Kampung Serui Laut. Saat menuruni jalan, kendaraan mengalami kecelakaan tunggal akibat muatan berat yang menyebabkan pengemudi kehilangan kendali.
“Sesampainya di turunan Serui Laut, pengemudi tidak dapat mengendalikan kendaraan karena muatan berlebih. Di tikungan, pengemudi kehilangan kontrol dan keluar ke sisi kiri jalan. Pengemudi dan penumpang jatuh dan mengalami luka-luka, kemudian dilarikan ke RSUD Serui untuk penanganan medis,” jelas Kasat Lantas Polres Kepulauan Yapen.
Kecelakaan ini mengakibatkan dua korban luka berat. Pengemudi, Ramli, pria berusia 40 tahun, mengalami luka lecet pada kaki kiri, luka sobek pada tangan kiri, luka lecet pada bahu kiri, pipi kiri, patah tulang bahu kiri, serta lengan kiri terlepas akibat benturan. Penumpang, Hasriadi, pria 39 tahun, menderita luka sobek pada pelipis kiri dan kanan, luka lecet pada testa, pipi kanan, bahu kiri, lutut kiri, tulang kering kaki kiri, dan luka sobek pada tangan kanan.
Kerugian material dari kecelakaan ini diperkirakan mencapai sekitar dua puluh juta rupiah.
Selain itu, sehari sebelumnya, satu unit mobil Avanza tergelincir di tanjakan Kampung Sorowai, Distrik Yapen Timur. Kecelakaan ini menyebabkan satu penumpang mengalami luka sobek di pipi dengan delapan jahitan, sementara delapan orang lainnya mengalami luka ringan. (**)
Editor: Tamrin Sinambela