KPU Yapen Bungkam Terkait Keterlambatan Logistik Pemilu

Ft: Ilustrasi

SERUI | MEPAGO,CO  – Pengiriman logistik pemilu yang terlambat ke sejumlah Tempat Pemungutan Suara (TPS) di Yapen menimbulkan kekhawatiran dan menghambat proses penjebolosan surat suara. Upaya wartawan untuk mendapatkan penjelasan dari Komisi Pemilihan Umum (KPU) Yapen terkait keterlambatan tersebut menemui jalan buntu.

Ketua KPU Yapen, yang dihubungi melalui aplikasi pesan WhatsApp, tidak merespons panggilan meskipun terlihat aktif. Upaya komunikasi berulang kali dilakukan, namun tidak satu pun dijawab, meninggalkan banyak pertanyaan mengenai keterlambatan logistik pemilu tanpa penjelasan.

Situasi serupa terjadi saat wartawan mencoba mendapatkan keterangan dari Sekretaris KPU Yapen. Bertemu di halaman gudang KPU di Jalan Hasanuddin, ia enggan memberikan klarifikasi mengenai penyebab keterlambatan pengiriman surat suara. Ketika telepon genggamnya berdering, yang ditunjukkan sebagai panggilan dari Ketua KPU, ia tergesa-gesa pergi ke mobilnya dan meninggalkan area dengan alasan perlu menjawab panggilan dari ketua.

Insiden ini menambah daftar panjang kekhawatiran terkait penyelenggaraan pemilu di Yapen. KPU Yapen, sebagai lembaga yang bertanggung jawab atas kelancaran pemilu, terkesan bungkam dan tidak transparan dalam menghadapi krisis logistik ini. Tidak adanya komunikasi dan penjelasan dari pihak KPU meninggalkan ruang bagi spekulasi dan kekecewaan di kalangan warga serta penyelenggara pemilu di lapangan.

 

Editor: Tamrin Sinambela

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *