Semangat dan harapan mewarnai wajah 163 peserta dari 8 kabupaten di Papua Tengah, yang mengikuti seleksi Paskibraka. Kegiatan ini diselenggarakan oleh Kesbangpol bersama Pengurus Purna Paskibraka Indonesia (PPI) dan TNI-Polri, menunjukkan dedikasi dan komitmen para pemuda-pemudi dalam mengibarkan semangat kebangsaan. (Ft: Humas Pemprov Papua Tengah)
Nabire | MEPAGO,CO — Dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun ke-79 Republik Indonesia, Pemerintah Provinsi Papua Tengah telah memulai proses seleksi perekrutan Pasukan Pengibaran Bendera Pusaka (Paskibraka) tingkat provinsi dan nasional yang akan dimulai pada bulan Juni.
Seleksi ini diikuti oleh 163 pelajar dari 8 kabupaten di Papua Tengah, yang diselenggarakan oleh Kesbangpol bekerja sama dengan Pengurus Purna Paskibraka Indonesia (PPI) dan TNI-Polri. Kepala Kesbangpol Provinsi Papua Tengah, Drs. Thepilus Lukas Ayomi, menegaskan bahwa proses seleksi kali ini berfokus pada transparansi, mulai dari pengecekan administrasi hingga pemeriksaan kesehatan.
“Pendaftaran dilaksanakan secara online melalui [paskibraka.bpip.go.id](http://paskibraka.bpip.go.id), dan hari ini kami secara resmi telah membuka proses seleksi,” ucap Lukas Ayomi dalam acara pembukaan yang berlangsung di SMK Negri 1 Nabire.
Dari seluruh peserta, 42 orang akan dipilih untuk mewakili Provinsi Papua Tengah di tingkat provinsi dan 4 orang terpilih akan berkesempatan mengikuti seleksi lanjutan di tingkat nasional.
“Ibu PJ Gubernur menekankan bahwa proses perekrutan harus bebas dari intervensi keluarga atau kenalan. Kami berharap para peserta mempersiapkan diri dengan serius untuk mengikuti semua tahapan seleksi,” tambah Lukas Ayomi. Seluruh proses ini diharapkan mencetak anggota Paskibraka yang tidak hanya berkompeten, tetapi juga mampu mewakili nilai-nilai kebangsaan. (Humas Pemprov Papua Tengah)
Editor: Tamrin Sinambela