Pj Bupati Welliam Manderi usai menerima prosesi adat, semangat warga Webi Marau tampak begitu tinggi dan menginspirasi. Terima kasih atas sambutan hangat dan penuh makna. (Ft: Robby)
SERUI | MEPAGO,CO – Meskipun Kamis, 23 Mei 2024, merupakan libur nasional dalam rangka Hari Raya Waisak, Penjabat (Pj) Bupati Kepulauan Yapen, Welliam Roberth Manderi, tetap melaksanakan tugasnya dengan mengunjungi distrik-distrik. Kali ini, Pj Bupati mengunjungi Kampung Webi Marau di Distrik Yapen Barat, menggunakan moda transportasi laut yaitu speedboat. Berikut laporan dari Robby Mesakh.
Setibanya di Kampung Webi Marau, Pj Bupati bersama rombongannya disambut dengan hangat oleh masyarakat setempat. Rasa gembira masyarakat ditunjukkan melalui prosesi adat, termasuk pemakaian Makotha Adat dan injak piring.
“Saya merasa senang, ini pertama kali saya datang ke kampung Webi Marau. Terima kasih Bapa, Mama, Kaka, Adik serta anak-anak yang telah menyambut kehadiran kami dengan sangat baik,” ujar Pj Bupati Welliam Manderi.
Dalam kunjungan kerja ini, Pj Bupati didampingi oleh Sekretaris Daerah Kepulauan Yapen, Erny Renny Tania, serta beberapa pimpinan Organisasi Perangkat Daerah (OPD). Tujuan dari kunjungan ini adalah untuk bersilaturahmi dan meninjau lebih dekat penyelenggaraan pemerintahan di setiap kampung dan distrik di Kabupaten Kepulauan Yapen.
Pj Bupati Welliam Manderi mengungkapkan rasa terima kasih dan kebahagiannya karena dapat secara langsung bertemu, bersilaturahmi, dan bertatap muka dengan masyarakat Webi Marau serta kampung sekitarnya.
Pada kesempatan itu, Pj Bupati Welliam Manderi menyerahkan bantuan dana hibah untuk pembangunan tugu peringatan 100 tahun (1 abad) Injil masuk di Kampung Webi Marau, yang akan jatuh pada tanggal 5 Oktober 2025.
Selain bantuan dana hibah, Pemerintah melalui Dinas Sosial juga menyerahkan sejumlah bantuan kepada kelompok usaha bersama, yang bersumber dari dana Otsus Tahun 2024.
Acara diakhiri dengan makan bersama. Pj Bupati dan rombongan juga membagikan bingkisan kepada puluhan anak-anak serta berfoto bersama.
Editor: Tamrin Sinambela