Sebanyak 51 Unit BMD Pemkab Yapen Dilelang

Sekda Yapen, Erny Reny Tania, S.IP. (Foto: DOK/MEPAGO)

MEPAGO,CO  YAPEN – Lelang menjadi penyumbang sumber Pendapatan Asli Daerah (PAD). Hal itu ditempuh Pemerintah kabupaten kepulauan Yapen bekerja sama dengan Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang (KPKNL) terhadap 51 unit kendaraan dinas yang terdiri dari 38 kendaraan roda dua, 11 unit kendaraan roda empat, 1 unit speed dan 1 unit paket limbah padat.

Sedangkan nilai 51 unit kendaraan dinas tersebut, dibadrol harga sebesar Rp. 1.026.452.000.

Namun demikian, nilai badrol harga bisa mengalami peningkatan. Pasalnya, tim KPKNL membuka penawaran dengan harga diatas dari harga penilaian.

Demikian diungkapkan Sekda Yaoen, Erny Reny Tania, S.IP dalam pesan singkatnya kepada group media, Rabu 27 Juli 2022.

Sekda Erni menekankan bahwa setiap penjualan BMD harus melalui lelang di hadapan Pejabat Lelang KPKNL.

Selain itu, mantan Asisten I Sekda ini lebih jauh mengemukakan bahwa penjualan melalui lelang, dipastikan akan lebih banyak memberikan keuntungan bagi pemerintah daerah (Pemda), antara lain dapat meningkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD), mempunyai kepastian hukum, memenuhi asas transparansi dan akuntabel.

Selain itu, beber ibu 2 anak ini bahwa kelebihan lelang lainnya adalah objektif, karena dilaksanakan di muka umum di mana hak dan kewajiban di antara peserta lelang sama.

“Kompetitif karena memiliki cara penawaran yang khas sehingga tercipta kompetisi dan harga yang optimal dan dilakukan di bawah pengawasan umum dengan adanya pengumuman lelang, serta otentik karena dalam setiap pelaksanaan lelang dibuat risalah lelang sebagai berita acara yang otentik dan alat bukti yang sempurna serta dapat digunakan langsung untuk balik nama,” terangnya. (***)

Editor: Tamrin Sinambela

 

Loading

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *