DR. Ribka Haluk, Penjabat Gubernur Papua Tengah, tersenyum hangat saat bersalaman dengan para peserta Musyawarah RPJMD, menunjukkan semangat kerjasama dan komitmen terhadap pembangunan provinsi. (Ft: Humas Pemprov Papua Tengah)
NABIRE | MEPAGO,CO – Provinsi Papua Tengah telah menggariskan visi dan misi dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) untuk periode 2025-2045.
Penjabat Gubernur DR. Ribka Haluk, S.Sos., MM, memimpin Musyawarah Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah (RPJPD) yang berlangsung pada Senin, 13 Mei 2024, di Aula Kantor Gubernur. Acara ini dihadiri oleh pejabat SKPD provinsi dan kepala Bappeda dari delapan kabupaten, dengan tujuan mengkristalisasi visi pembangunan provinsi yang adil, berdaya saing, maju, dan berkelanjutan.
DR. Ribka memaparkan delapan misi strategis yang dirancang untuk mengimplementasikan visi tersebut. “Misi pertama adalah melakukan transformasi sosial dengan fokus pada peningkatan kualitas dan daya saing sumber daya manusia. Kami juga bertekad menguatkan ekonomi lokal melalui transformasi ekonomi serta meningkatkan tata kelola pemerintahan yang baik,” jelasnya.
Misi lainnya, beber orang nomor satu di Provinsi Papua Tengah ini, termasuk penguatan keamanan, ketertiban, dan stabilitas daerah, memperkuat ketahanan sosial, budaya, dan ekonomi, serta meningkatkan aksesibilitas infrastruktur untuk pembangunan yang adil dan merata.
“Misi ketujuh adalah menyediakan sarana dan prasarana yang berkualitas dan ramah lingkungan, terutama di daerah tertinggal, terdepan, dan terluar. Misi kedelapan adalah memastikan kesinambungan pembangunan,” tambah DR. Ribka.
Gubernur Ribka juga menekankan pentingnya keterlibatan dari akademisi, staf ahli gubernur, dan Bappeda dalam memvalidasi dan memperkuat misi-misi ini, serta memastikan bahwa mereka sejalan dengan kebutuhan masyarakat luas. “Keberhasilan pembangunan kami akan menjadi bukti dari visi yang kuat, didukung oleh komitmen dan kepemimpinan pemerintah yang konsisten dan demokratis,” pungkasnya.
Editor: Tamrin Sinambela